DIMENSI TIGA



Kegiatan Inti
a.       Eksplorasi
·      Guru menjelaskan materi volume bangun ruang (limas, kerucut, bola)
·      Siswa menggambar jenis-jenis bangun ruang dan menuliskan rumusnya
b.       Elaborasi
·      Siswa mengerjakan latihan soal yang diberikan guru
·      Siswa membahas latihan soal yang diberikan guru
c.       Konfirmasi
·      Guru   mengarahkan   siswa   menemukan   jawaban   atas    permasalahan    yang ditemukan
·      Siswa yang aktif atau berhasil menyelesaikan permasalahan diberikan reward
Siswa yang belum aktif diberikan motivasi

Mengidentifikasi pengertian statistik,statistika,populasi dan sampel.

Mengidentifikasi pengertian statistik,statistika,populasi dan sampel.


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( R P P )

Satuan Pendidikan              : SMK N I Kabanjahe
Mata Pelajaran                     : Matematika
Kelas / Semester                  : XII/ 5,6
Standart Kompetensi          : Menerapkan aturan konsep statistika dalam pemecahan masalah.
Kode Kompetensi                : 10
Kompetensi Dasar               : Mengidentifikasi pengertian statistik,statistika,populasi dan sampel.
Indikator                               : 1. Statistik dan statistika dibedakan sesuai dengan defenisinya.
Alokasi waktu                      :  4  jampel

A. Tujuan Pembelajaran
                 1. Siswa dapat menjelaskan pengertian statistik.
                 2. Siswa dapat menjelaskan pengertian statistika.
                 3. Siswa dapat menjelaskan pembagian statistika.
                 4. Siswa dapat menjelaskan tahap – tahap kegiatan statistika.
                
B. Materi Pokok Pembelajaran
                 1. Pengertian statistik dan statistika.
                 2. Pembagian statistika.
                 3. Tahap – tahap kegiatan statistika. 
                                                                                       
C. Metode Pembelajaran
     Ceramah,Tanya jawab,diskusi kelompok,tugas individu,demonstrasi dan penemuan

D. Langkah – langkah kegiatan pembelajaran
     1. Pertemuan pertama
         a. Kegiatan awal
             1. Menciptakan lingkungan,salam pembuka
                  Selamat pagi anak – anak?
             2. Pre tes : Siswa menjawab beberapa pertanyaan tentang statistika.
             3.Guru mengajak , membimbing , dan menunjukkan pada siswa data statistik
                di lingkungan sekolah.

         b. Kegiatan inti
            1. Bersama siswa membahas kuis yang telah dilakukan
            2. Guru menerangkan pengertian statistika.
                           Statistika dari bahasa Inggris dapat berarti Statistic.Dalam arti statistik yang dimak
                 adalah  suatu ukuran sampel seperti rata – rata,persentase dan sebagainya.
                 Menurut Freund dan Williams dalam bukunya Modrn Business Statistics ,statistik adalah :
a.                 Kumpulan data berupa angka,misalnya statistik penduduk,statistik perdagangan.
b.                 Keseluruhan metode pengumpulan dan analisa data.
                 2.1 Statistika dalam pengertian kumpulan angka
                        1) Berkaitan dengan kumpulan data.
                        2) Dipengaruhi oleh faktor yang komplek.
                        3) Dipergunakan pada data yang dapat dikuantifisir.
                        4) Dipergunakan sebagai standar ukuran yang tepat.
                        5) Dilakukan secara sistematis.
                        6) Dapat dibandingkan dan dihubungkan dengan hal – hal yang berkaitan.
                 2.2 Statistika dalam pengertian sebagai metode.
                               Defenisi statistik menurut A.L Bowle: “The science of counting”  dan “The
                       science averages”.
            3. Guru menerangkan Pembagian statistika.
                     Statistika dibagi 2 menurut tingkat pengerjaan yang dilakukan yaitu :
                 a. Statistika Deskriptif adala teknik mengumpulkan,mengolah,menyederhanakan,menyaji
                     kan,dan manganalisis data kuantitatif (berbentuk bilangan)secara deskriptif agar dapat
                     memberi gambaran yang teratur tentang suatu peristiwa atau hanya sebagai metoda gu
                     na mengumpulkan ,mengolah,dan menyajikan data ke dalam bentuk tabel dan grafik
                     yang sesuai.Statistika deskriptif dapat terdiri dari 1 variabel maupun 2 variabel.
                     Contoh :
                                    1 variabel yakni :
                                     - Distribusi Frekwensi
                                     - Ukuran Tendensi Sentral
                                     - Ukuran Penyimpangan(Penyebaran)

                                    2 variabel yakni :
                                     - Regresi
                                     - Korelasi

                 b. Statistika Inferensial (induktif) adalah teknik mengumpulkan,mengolah,menyajikan
                     menganalisa data,dan menarik kesimpulan tentang ciri-ciri populasi tertentudari hasil
                     perhitungan sampel yang diperoleh secara acak.                   
                     Statistika Induktif adalah :
                     - Teori Probabilita
                     - Distribusi Teoritis
                     - Sampel dan Distribusi Sampel
                     - Penaksiran terhadap Parameter
                     - Pengujian Hipotesa

                     Contoh hubungan antara statistika deskriptif dan statistika induktif adalah sebagai berikut:
                                 Data produksi rata – rata dari 1 mesin adalah data deskriptif.Apabila data rata
                      rata ini dipergunakan untuk menaksir terhadap produksi rata – rata seluruh mesin
                      (rata – rata populasi), maka kita telah memasuki pada kegiatan statistika induktif.

        c. Kegiatan akhir.
            1. Membuat post tes secara tertulis .
            2. Guru dan siswa mengoreksi secara bersama –sama hasil kerja siswa.
            3. Guru mengambil nilai dari hasil kerja siswa tersebut.
            4. Guru memberi materi pada siswa untuk persiapan materi selanjutnya.

       2. Pertemuan kedua.
           a. Kegiatan Awal.
               Tanya jawab tentang pengertian statistika, materi pelajaran yang lalu.

           b. Kegiatan Inti.
               Guru menerangkan Tahap – tahap Kegiatan Statistika.
                        Setelah menelaah defenisi statistika kita dapat membagi kegiatan statistika ke dalam
                tahap-tahap sebagai berikut :
                1. Pengumpulan data.
                    Pengumpulan data ada dua cara yaitu:
                    1) Pengumpulan data secara keseluruhan disebut metode sensus(census).
                    2) Pengumpulan data bedasar sampel (sample) disebut metode sampel.
                2. Penyusunan data.
                    Kegiatan penyusunan data ini dibedakan 3 hal yaitu :
                    1) Editing.
                         Editing adalah cara untuk mendeteksi adanya kemungkinan kesalahan,ketidakkon
                         sistensian dan ketidakteraturan atau ketidaktepatan dari data yang telah kita
                         kumpulkan.
                    2) Klasifikasi .
                        Mengadakan klasifikasi atau pengelompokan data sesuai dengan sifst – sifat yang
                        dimiliki oleh data.Kegiatan ini dilakukan setelah kita melaksanakan editing.
                    3) Tabulasi.
                        Tabulasi mengadakan pengelompokan data sesuai dengan sifat-sifat data yang telah
                         kita tentukan dal;am susunan kolom – kolom dan baris – baris,sehingga data tersebut
                         mudah ditarik kesimpulannya.
                3. Pengumuman data.
                          Pengumpulan data yang telah disusun dapat disebarluaskan dan mudah dilihat secara
                    visual. Agar mudah dibaca dan dilihat secaea visual maka data tersebut dibuat dalam
                    bentuk – bentuk tabel,grafik dan diagram – diagram.
                4. Analisa data.
                           Analisa data adalah analisa dari data yang telah  kita kumpulkan dan telah
                    kita susun. Guna analisa data ini dipergunakan metode statistika seperti rata – rata,variasi,
                    korelasi maupun regresi untuk memperoleh gambaran keseluruhan dari data yang telah
                    kita kumpulkan.
                5. Interpretasi data.
                           Interpretasi data adalah tugas yang sulit,karena memerlukan keahlian yang tinggi,
                    sikap hati – hati, pertimbangan yang masak dan sikap obyektif untuk memperoleh
                    kesimpulan yang benar.

           c. Kegiatan akhir.
               1. Membuat post tes secara tertulis .
               2. Guru dan siswa mengoreksi secara bersama –sama hasil kerja siswa.
               3. Guru mengambil nilai dari hasil kerja siswa tersebut.
               4. Guru memberi materi pada siswa untuk persiapan materi selanjutnya.

E. Alat dan Sumber Belajar
    1. Budiyuwono Nugroho,Drs,1990 ,Pelajaran Statistik untuk SMEA dan Sederajat,BPFE Yogyakarta.
    2. Nurbaya , Dra ,dkk , 1999 , Matematika SMK ,Jakarta : Yudhistira.

G. Penilaian
     1. Teknik             : Penilaian Proses.
     2. Bentuk             : Tanya jawab,kuis,pengamatan
     3. Instrumen        :
                       Soal
1. Jelaskan perbedaan pengertian statistik dan statistika!
2. Sebutkan perbedaan statistika deskriptif dan statistika inferensial!
3. Sebutkan beberapa fungsi statistik!
4. Sebutkan pengertian data dalam statistik!













Mengetahui                                                                                                 Kabanjahe,11 Juli 2011
Kepala SMK N I Kabanjahe                                      Guru Mata Pelajaran




Drs.Adrian Barus                                                         Dra.HENNIWATI
NIP.196407181990031003                                          NIP.196707311995012001





















RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( R P P )

Satuan Pendidikan              : SMK N I Kabanjahe
Mata Pelajaran    : Matematika
Kelas / Semester  : XII/ 5,6
Standart Kompetensi          : Menerapkan aturan konsep statistika dalam pemecahan masalah.
Kode Kompetensi                : 10
Kompetensi Dasar               : Mengidentifikasi pengertian statistik,statistika,populasi dan sampel.
Indikator                               : 1. Populasi dan sampel dibedakan berdasarkan karakteristiknya.
Alokasi waktu                      :  4  jampel

A. Tujuan Pembelajaran
                 1. Siswa dapat membedakan pengertian populasi.
                 2. Siswa dapat membedakan pengertian sampel.
                 3. Siswa dapat menyebutkan macam – macam data dan memberi contohnya.

B. Materi Pokok Pembelajaran
                 1. Pengertian populasi dan sampel.
                 2. Macam – macam data
                                                                                
C. Metode Pembelajaran
     Ceramah,Tanya jawab,diskusi kelompok,tugas individu,demonstrasi dan penemuan

D. Langkah – langkah kegiatan pembelajaran
       1. Pertemuan pertama.
           a. Kegiatan Awal.
             1. Menciptakan lingkungan,salam pembuka
                  Selamat pagi anak – anak?
             2. Pre tes : Siswa menjawab beberapa pertanyaan tentang populasi dan sampel.
             3. Guru membimbing siswa membuat judul suatu penelitian.
                
           b. Kegiatan Inti.
               Guru menerangkan Populasi dan Sampel.
               1. Populasi.
                          Pengumpulan data secara keseluruhan adalah pengumpulan data yang dilakukan
                   terhadap seluruh obyek yang diteliti tanpa ada yang dikecualikan dengan perkataan lain                
                   seluruh data disebut populasi(population,universe) dikumpulkan.Oleh sebab itu metode
                   ini membutuhkan banyak waktu,tenagadan biaya yang besar.Di Indonesia metode ini
                   digunakan pada pencacahan penduduk yang dikenal sebagai sensus penduduk dan
                   dilaksanakan dalam waktu 10 tahun sekali.
                   Contoh:
                   Sensus Penduduk Tahun 1961,Tahun 1971 dan Tahun 1980.
    


               2. Sampel.
                         Yang dimaksud dengan pengumpulan data dengan metode sampel adalah pengumpulan
                   data hanya sebagian dari data keseluruhan, misalnya 10 % dari seluruh data,
                   20 % dari data keseluruhan.Perkataan sampel sendiri banyak dikenal seharu – hari seperti
                   Sampel darah untuk meneliti kesehatan seseorang,sampel barang,sampelobat – obatan
                   dan sebagainya. Dengan menggunakan metode sampel yang tepat baik dalam cara
                   pemilihan sampel,pengambilan sampel serta penggunaan metode perhitungan yang benar
                   maka hasil – hasil sampel dapat menggambarkan keadaan keseluruhan atau keadaan
                   populasinya.Di dalam penelitian – penelitian dewasa ini banyak dipergunakan metode
                   sampel,karena metode ini dapat menghemat waktu,tenaga dan biaya.Pembahasan
                   lebih lanjut pada pengumpulan data primer.

           c. Kegiatan akhir.
               1. Membuat post tes secara tertulis .
               2. Guru dan siswa mengoreksi secara bersama –sama hasil kerja siswa.
               3. Guru mengambil nilai dari hasil kerja siswa tersebut.
               4. Guru memberi materi pada siswa untuk persiapan materi selanjutnya.

       2. Pertemuan kedua.
           a. Kegiatan Awal.
               Tanya jawab tentang pengertian populasi dan sampel.

           b. Kegiatan Inti.
               Guru menerangkan Data Primer dan Data Sekunder serta sumber datanya.
                           Seorang peneliti telah menetapkan suatu objek penelitian maka langkah berikutnya
                 adalah menetapkan tentang sumber data mana yang dipergunakan untuk pengumpulan
                 datanya.Pengumpulan data sebagai salah satu dari kegiatan ditempuh 2 alternatif :
                  1). Data dikumpulkan oleh individu sendiri.
                  2). Data dikutip dari sumber publikasi.
                  Pengumpulan data dapat dilakukan dengan metode sensus atau metode sampel.Metode
                  sensus memerlukan waktu,biaya dan tenaga yang banyak,sedang metode sampel dipilih
                  berdasar pertimbangan objek yang diteliti,tersedianya waktu,tenaga,biaya dan tingkat
                  ketelitian dari hasil penelitian yang yang kita kehendaki.Langkah penting dalam pengum
                  pulan data adalah menentukan unit satuan,Syarat menentukan unit satuan :
                  1) Unit satuan harus sesuai dengan tujuan yang kita kehendaki.
                  2) Unit satuan harus bebas dari unsur subyektivitas seseorang.
                  3) Unit satuan harus dirumuskan dengan tegas.
                  4) Unit satuan harus tetap.
                  5) Pengertian unit satuan harus tetap dari waktu ke waktu.
                    Unit satuan dibedakan lagi menjadi 2 yaitu unit satuan tunggal dan unit satuan ganda.
                    Unit satuan tunggal mempunyai 1 sifat misal kilogram,rupiah dsb,sedang unit satuan
                    Ganda mempunyai 2 sifat atau lebih misal kilowatt-jam,jam-orang dsb.
                              Data yang dikumpulkan oleh individu sendiri disebut data primer,sedang data
                    yang dikumpulkan oleh pihak lain disebut data sekunder. 
                    Beberapa faktor yang dipertimbangkan apakah menggunakan data primer atau sekunder:
                    1) Luas lingkup data yang diteliti.
                    2) Tersedianya dana dan waktu untuk penelitian.
                    3) Tingkat ketepatan yang dikehendaki.
                    4) Kedudukan peneliti apakah individu,swasta atau pemerintah.
                    a. Metode pengumpulan data Primer
                       1) Wawancara langsung
                       2) Wawancara tidak langsung
                       3) Informasi yang diperoleh dari koresponden
                       4) Informasi yang diperoleh dari daftar pertanyaan yang dikirim lewat pos
                       5) Pencacahan berdasar pada daftar pertanyaan
                    b. Cara menyusun daftar pertanyaan
                       1) Pengantar yang memberi penjelasan tentang maksud dan tujuan penelitian.
                       2) Agar dihindarkan kepada pertanyaan yang mengarah pada rahasia pribadi responden.
                       3) Penjelasan yang perlu bagi responden.
                       4) Jumlah pertanyaan jangan terlalu banyak.
                       5) Pertanyaan dapat dikelompokkan.
                       6) Pertanyaan diatur dari umum ke khusus.
                       7) Pertanyaan pendek,sederhana dan mudah.
                       8) Pertanyaan dapat digunakan untuk mengecek silang.
                       9) Pertanyaan disusun agar jawaban dapat diberikan secara objektip.
                     10) Hindarkan pertanyaan yang mengarah.
                     11) Pertanyaan disusun secara sederhana.
                     12) Pertanyaan disusun dalam kaitan objek yang diteliti.
                     c. Uji coba terhadap daftar pertanyaan.
                     d. Sumber data sekunder.
                     e. Kelemahan dari data sekunder.
                     f. Beberapa aspek yang perlu diperhatikan dalam menggunakan data sekunder.
                     g. Mengedit data primer.
                                                                                               
                     - Pengujian Hipotesa

                     Contoh hubungan antara statistika deskriptif dan statistika induktif adalah sebagai berikut:
                                 Data produksi rata – rata dari 1 mesin adalah data deskriptif.Apabila data rata
                      rata ini dipergunakan untuk menaksir terhadap produksi rata – rata seluruh mesin
                      (rata – rata populasi), maka kita telah memasuki pada kegiatan statistika induktif.
                                
E. Alat dan Sumber Belajar
    1. Budiyuwono Nugroho,Drs,1990 ,Pelajaran Statistik untuk SMEA dan Sederajat,BPFE Yogyakarta.
    2. Nurbaya , Dra ,dkk , 1999 , Matematika SMK ,Jakarta : Yudhistira.

G. Penilaian
     1. Teknik             : Penilaian Proses.
     2. Bentuk             : Tanya jawab,kuis,pengamatan
     3. Instrumen        :

                       Soal
1. Jelaskan pengertian data kuantitatif!    
2. Jelaskan pengertian data kualitatif!
3. Jelaskan pengertian data primer dan sekunder!
4. Jelaskan cara – cara pengumpulan data!





Mengetahui                                                                                                 Kabanjahe,12 Juli 2010
Kepala SMK N I Kabanjahe                                      Guru Mata Pelajaran




Drs.Adrian Barus                                                         Dra.HENNIWATI
NIP.196407181990031003                                          NIP.196707311995012001




































RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( R P P )

Satuan Pendidikan              : SMK N I Kabanjahe
Mata Pelajaran    : Matematika
Kelas / Semester  : XII/ 5,6
Standart Kompetensi          : Menerapkan aturan konsep statistika dalam pemecahan masalah.
Kode Kompetensi                : 10
Kompetensi Dasar               : Menyajikan data dalam bentuk tabel dan diagram.
Indikator                               : 1. Penyusunan data.

Alokasi waktu                      :  4  jampel

A. Tujuan Pembelajaran
                 1. Siswa dapat menjelaskan cara penyusunan data.
                 2. Siswa dapat menjelaskan tabel frekuensi tunggal.
                 3. Siswa dapat menjelaskan tabel frekuensi kelompok.
                 4. Siswa dapat membuat daftar distribusi kelompokdari data tersebar.
               
B. Materi Pokok Pembelajaran
                 1. Tabel dan diagram.
                                                                                        
C. Metode Pembelajaran
     Ceramah,Tanya jawab,diskusi kelompok,tugas individu,demonstrasi dan penemuan

D. Langkah – langkah kegiatan pembelajaran
     1. Pertemuan pertama
         a. Kegiatan awal
             1. Menciptakan lingkungan,salam pembuka
                  Selamat pagi anak – anak?
             2. Pre tes : Siswa menjawab beberapa pertanyaan tentang tabel.
             3. Guru membimbing siswa membuat tabel.

         b. Kegiatan inti
            1. Bersama siswa membahas kuis yang telah dilakukan
            2. Guru menerangkan
                a. Penyusunan data dengan cara array.
                    Dalam menyusun data dapat dilakukan dengan cara array dan menggunakan tabel.
                    Array adalah penyusunan data yang berbentuk bilangan menurut besarnya,menaik atau
                    menurun.
                    Contoh :
                    Tinggi badan 20 siswa 3AP
                     57      60           54           55           59           53           55           56           58           57
                     56      53           52           59           56           59           60           61           60           55
                     Bila disusun dengan cara Array sebagai berikut
                      52     53           53           54           55           55           55           56           56           56
                      57     57           58           59           59           59           60           60           60           61

                 b. Penyusunan data menggunakan tabel.
                     Tabel yang digunakan adalah tabel frekuensi.
                     Tabel frekuensi dibedakan menjadi dua,yaitu tabel frekuensi tunggal dan tabel frekuensi
                     Kelompok.
                     1) Tabel frekuensi tunggal
                         Data dalam tabel ini berdiri sendiri secara individual.
                         Dari hasil ulangan harian 40 siswa ,nilai 4 sebanyak 6 orang,nilai 5 sebanyak 8 orang                                               nilai 6 sebanyak 14 orang,nilai 7 sebanyak 6 orang,nilai 8 sebanyak 6 orang
                         Tabel nilai ulangan 40 siswa







 
                                  Nilai                      Banyak orang                     
                                    4                                          6
                                    5                                          8
                                    6                                    14
                                    7                                          6
                                    8                                          6
                               Jumlah                              40


 
                     2) Tabel frekuensi kelompok   
                          Data dalam tabel ini dikelompok – kelompokkan menjadi beberapa kelompok yang
                          disebut interval kelas.Untuk mengelompokkan data terlebih dahulu ditentukan :
                          1) Menentukan Range (Jangkauan) = J
                              Range : Selisih antara data tertinggi dan data terendah.
                          2) Menentukan banyaknya kelas interval.
                              a. Dengan perkiraan
                                  Menggunakan rumus : K =   J       + 1, untuk K = banyak kelas
                                                                                P                        J  = jangkauan
                                                                                                          P  = lebar kelas
                              b. Dengan aturan Sturgess
                                  K = 1 + 3,3 log n , untuk n = jumlah data.
                         3) Menentukan panjang kelas interval atau lebar kelas.
                             Rumus   : P  =  J
                                                     P
                         4) Menentukan batas bawah kelas pertama.
                             Batas bawah kelas dari kelas interval pertama biasanya dipilih dari data terkecil
                             atau nilai data yang lebih kecil dari data terkecil tetapi selisihnya kuang dari lebar
                             kelas yang telah ditentukan.
                         5) Menentukan frekwensi.
                             Untuk menentukan frekwensi darimasing – masing kelas interval,kita menggunakan
                              tanda tally/turus. Ada baiknya kerja secara kelompok untuk mempermudah perhi
                              tungan frekwensi untuk masing – masing kelas interval.

    2. Pertemuan kedua.
           a. Kegiatan Awal.
               Tanya jawab tentang materi pelajaran yang lalu.


           b. Kegiatan Inti.
               Guru menerangkan contoh tabel frekuensi kelompok.
               Membuat daftar distribusi frekuensi perkelompok dari data tersusun.
               58            59           48           60           48           59           54           44           60           48
               62            59           62           62           60           58           59           54           59           60
                   59        58           54           59           60           40           54           59           60           59
               50            40           44           62           59           60           58           60           58           54
               35            62           59           58           48           40           50           50           58           59

               Buatlah daftar distribusi frekuensi berkelompok dari data ini!
               Jawab :
              1) Jangkauan J = 62 – 35 = 27
              2) Banyak kelas interval K = 27 + 1 ,K = 6,4 jika P = 5 maka banyak kelas 6 atau 7
                                                               5
                   Atau dengan aturan sturgess K = 1 + 3,3 log n
                                                                  K = 1 + 3,3 log 50
                                                                  K = 6,6067 maka nayak kels 6 atau 7
               3) Menentukan panjang kelas interval atau lebar kelas :
                                                                                                      P = 27 = 3,9 = 4
                                                                                                                                  7
                                             
                    Nilai    Turus/Tally                       Frekuensi
                  35 – 38                I                                                              1      
                  39 – 42                III                                             3
                  43 – 46                II                                                             2
                      47 – 50      IIII   I                                                           6
                  51 – 54      IIII                                                     5
                  55 – 58      IIII   II                                      7
                  59 – 62      IIII IIII IIII IIII IIII I               26
                  Jumlah                                                       50


 
                                             
                    Nilai    Frekuensi
                  35 – 38                        1  
                  39 – 42                        3
                  43 – 46                        2
                      47 – 50              6
                  51 – 54              5
                  55 – 58              7
                  59 – 62            26
                  Jumlah             50


 
c. Kegiatan akhir.
               1. Membuat post tes secara tertulis .
               2. Guru dan siswa mengoreksi secara bersama –sama hasil kerja siswa.
               3. Guru mengambil nilai dari hasil kerja siswa tersebut.
               4.Guru memberi materi pada siswa untuk persiapan materi selanjutnya.

E. Alat dan Sumber Belajar
    1. Budiyuwono Nugroho,Drs,1990 ,Pelajaran Statistik untuk SMEA dan Sederajat,BPFE Yogyakarta.
    2. Nurbaya , Dra ,dkk , 1999 , Matematika SMK ,Jakarta : Yudhistira.

G. Penilaian
     1. Teknik             : Penilaian Proses.
     2. Bentuk             : Tanya jawab,kuis,pengamatan
     3. Instrumen        :
                       Soal
1. Perhatikan daftar distriusi frekuensi berikut :
        Nilai   50 – 54   55 – 59   60 – 64    65 – 69   70 – 74   75 – 79   80 – 84   Jumlah
            f          4                                         8            14            35           27           9              3                    100


 
   Dari daftar distribusi ini tentukan :
   a. Jumlah kelas interval
   b. Lebar kelas
   c. Interval kelas yang mempunyai frekuensi terbesar
   d. Tepi kelas dari kelas interval 80 – 84
   e. Banyak kelas menurut aturan sturgess
   f. Titik tengah dari kelas interval 55 - 59










Mengetahui                                                                                                 Kabanjahe,11 Juli 2011
Kepala SMK N I Kabanjahe                                      Guru Mata Pelajaran




Drs.Adrian Barus                                                         Dra.HENNIWATI
NIP.196407181990031003                                          NIP.196707311995012001










RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( R P P )

Satuan Pendidikan              : SMK N I Kabanjahe
Mata Pelajaran    : Matematika
Kelas / Semester  : XII/ 5,6
Standart Kompetensi          : Menerapkan aturan konsep statistika dalam pemecahan masalah.
Kode Kompetensi                : 10
Kompetensi Dasar               : Menyajikan data dalam bentuk tabel dan diagram.
Indikator                               : 1. Data disajikan dalam bentuk tabel dan diagram.

Alokasi waktu                      :  4  jampel

A. Tujuan Pembelajaran
                 1. Siswa dapat menggambarkan diagram Lambang.
                 2. Siswa dapat menggambarkan diagram Batang.
                 3. Siswa dapat menggambarkan diagram Lingkaran.

B. Materi Pokok Pembelajaran
                 1. Tabel dan diagram.
                                                                                       
C. Metode Pembelajaran
     Ceramah,Tanya jawab,diskusi kelompok,tugas individu,demonstrasi dan penemuan

D. Langkah – langkah kegiatan pembelajaran
     1. Pertemuan pertama
         a. Kegiatan awal
             1. Menciptakan lingkungan,salam pembuka
                  Selamat pagi anak – anak?
             2. Pre tes : Siswa menjawab beberapa pertanyaan tentang tabel.
             3. Guru mengajak , membimbing , dan menuntun para siswa mengenal bentuk
                  bentuk diagram.

         b. Kegiatan inti
            1. Bersama siswa membahas kuis yang telah dilakukan
            2. Guru menerangkan Diagram
                a. Diagram Lambang (Piktogram)
                    Diagram ini merupakan cara yang paling sederhana dan jelas untuk menyajikan data
                    tertentu tetapi sangat terbatas.Piktogram ini lebih cocok untuk menyatakan perbandingan
                    daripada untuk menyatakan ukuran,dan ukuran harus selalu diperhatikan.
                    Contoh :
                    Hasil panenan padi dari Kabupaten X selama 4 tahun pertama seperti tampak pada tabel



:

                                                                 
                             Tahun                      Hasil
                       1992                              150 ton
                       1993                              200 ton
                       1994                              250 ton
                       1995                              300 ton


 
                    Dari hasil di atas kita gambarkan piktogram sebagai berikut :
                                                                                    
                             Tahun                      Hasil
                      
                       1992
                      
                       1993
                      
                       1994




















 
                       1995
























 
                      
                    Catatan :                  =  50 ton
                b. Diagram Batang
                    Cara ini dilengkapi dengan skala dari kata – kata yang jelas sehingga ukuran data yang
                    Bersangkutan dapat dibaca dari diagram ini.
                    Contoh :
                     Persentase hasil tes bakat untuk siswa A yang masuk SMK
                                                                 
                                                 Jurusan                                     Persentase
                                Multimedia                                       30%
                                Akutansi                                           20%
                                Perkantoran                                       25%
                              Penjualan                                           10%
                      
                    Dari hasil di atas kita gambarkan diagram batang sebagai berikut:
                      
                      

                                                              








 




                c. Diagram Lingkaran
                    Dalam diagram lingkaran ,lingkaran dibagi menjadi juring – juring lingkaran sesuai
                    dengan data yang bersangkutan luas masing – masing juring sesuai dengan besarnya data
                    yang disajikan.
                    Sudut pusat lingkaran besarnya 360 dengan satu kelompok data dianggap 100%.
                     Jadi 360  = 100%
                              3,6  = 1 %  
                     Contoh :
                     Minat lulusan SMU di suatu Kota
                                                                      
                                          Minat                              Persentase                       Juring Lingkaran
                                     Universitas                        40%                 40   x  360   =  144
                                                                                                                        100
                                     Akademi                            35%                35   x  360   =  126
                                                                                                                         100
                                     Kerja                                  25%                25    x  360   = 90
                                                                                                                         100








 
                                Jumlah                               100%                            360     
                      


 











    2. Pertemuan kedua.
           a. Kegiatan Awal.
               Tanya jawab tentang materi pelajaran yang lalu.
           b. Kegiatan Inti.
               Guru menerangkan contoh terapan diagram.
               Data berikut adalah suatu data produksi baja dari suatu industri :
                                                             
                    Tahun                Unit
                  1970            100  
                  1971            400
                  1972            580             
                      1973            740
                  1974            820
                  1975            900
           

      
               Tentukan :
                a. Produksi tahun berapa yang terbesar
                b. Tahun berapa mengalami peningkatan produksi terbanyak
                c. Sajikan data diatas dengan diagram batang.
                Penyelesaian :
                a. Tahun 1975
                b. Tahun 1972

                c.               UNIT























 
                                                                                                                                                                                    TAHUN






c. Kegiatan akhir.
               1. Membuat post tes secara tertulis .
               2. Guru dan siswa mengoreksi secara bersama –sama hasil kerja siswa.
               3. Guru mengambil nilai dari hasil kerja siswa tersebut.
               4.Guru memberi materi pada siswa untuk persiapan materi selanjutnya.

E. Alat dan Sumber Belajar
    1. Budiyuwono Nugroho,Drs,1990 ,Pelajaran Statistik untuk SMEA dan Sederajat,BPFE Yogyakarta.
    2. Nurbaya , Dra ,dkk , 1999 , Matematika SMK ,Jakarta : Yudhistira.

G. Penilaian
     1. Teknik             : Penilaian Proses.
     2. Bentuk             : Tanya jawab,kuis,pengamatan
     3. Instrumen        :
                       Soal
1. Berikut ini suatu daftar pembagian  / distribusi keuangan dari suatu perusahaan.
    Biaya untuk buruh = 30% (sektor A)
    Biaya untuk material = 25% (sektor B)
    Biaya untuk penjualan = 20% (sektor C)
    Pengeluaran tambahan = 12% (sektor D)
    Keuntungan = 13% (sektor E)
    Sajikan data – data tersebut diatas dengan diagram lingkaran.














Mengetahui                                                                                                 Kabanjahe,11 Juli 2011
Kepala SMK N I Kabanjahe                                      Guru Mata Pelajaran




Drs.Adrian Barus                                                         Dra.HENNIWATI
NIP.196407181990031003                                          NIP.196707311995012001














RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( R P P )

Satuan Pendidikan              : SMK N I Kabanjahe
Mata Pelajaran    : Matematika
Kelas / Semester  : XII/ 5,6
Standart Kompetensi          : Menerapkan aturan konsep statistika dalam pemecahan masalah.
Kode Kompetensi                : 10
Kompetensi Dasar               : Menyajikan data dalam bentuk tabel dan diagram.
Indikator                               : 1. Data disajikan dalam bentuk tabel dan diagram.

Alokasi waktu                      :  4  jampel

A. Tujuan Pembelajaran
                 1. Siswa dapat menggambarkan grafik garis.
                 2. Siswa dapat menggambarkan grafik histogram.
                 3. Siswa dapat menggambarkan grafik poligon.
                 4. Siswa dapat membuat tabel serta menggambarkan.
                                  
B. Materi Pokok Pembelajaran
                 1. Tabel dan diagram.
                                                                                       
C. Metode Pembelajaran
     Ceramah,Tanya jawab,diskusi kelompok,tugas individu,demonstrasi dan penemuan

D. Langkah – langkah kegiatan pembelajaran
     1. Pertemuan pertama
         a. Kegiatan awal
             1. Menciptakan lingkungan,salam pembuka
                  Selamat pagi anak – anak?
             2. Pre tes : Siswa menjawab beberapa pertanyaan tentang tabel.
             3. Guru mengajak , membimbing , dan menuntun para siswa mengenal bentuk
                  bentuk diagram.

         b. Kegiatan inti
            1. Bersama siswa membahas kuis yang telah dilakukan
            2. Guru menerangkan Diagram
                a. Grafik garis.
                    Grafik garis adalah grafik yang berupa garis yang menghubungkan antara titik yang
                    Satu dengan yang lain dari suatu pengukuran yang berlangsung dalam waktu yang
                    berurutan.
                    Contoh :
                    Hasil pengukuran suhu udara disuatu daerah dalam waktu satu hari (24 jam) yang diukur
                    Setiap 2 jam sekali dalam derajat celcius.



                                                                 
                                               Waktu                                                      C
                                                   2                                                         23  C
                                                   4                                                         24  C
                                                   6                                                         25  C
                                                   8                                                         26  C
                                                  10                                         27  C
                                                  12                                         30  C
                                                  14                                         35  C
                                                  16                                         30  C
                                                  18                                         23  C
                                                  20                                         21  C
                                                  22                                         20  C
                                                  24                                         23  C


 
                                  Suhu (  C )













 
                                                                                                                                                                                     Waktu


                 b. Grafik Histogram
                     Histogram aadalah grafik yang berbentuk seperti diagram batang tetapi sisi – sisinya
                     Saling bersambungan.  
                     Contoh :
                     Histogram nilai tes Matematika kelas III AP SMK N 1 Kabanjahe 2010/2011
                                                               
                                   Nilai         Titik Tengah (x)        Batas nyata              Frekuensi
                                    45 - 49                 47                                           49,5                        0
                                    49 - 54                 52                                           54,5                            4
                                54 - 59  57                   59,5                               12                                       
                                59 - 64  62                     64,5                             22                                       
                                64 - 69                  67                               69,5                      15
                                69 - 74                  72                               74,5                      10           
                                74 - 79                  77                               79,5                        5
                                    79 - 84                               82                                              84,5                        2              
                                                                                        


                                        Frekuensi















                                                                                                                                                                                   Nilai

    c. Grafik Poligon
                    Poligon adalah grafik yang digambarkan dengan menggunakan garis yang menghubungkan
                    Titik tengah interval kelas yang berurutan satu dengan yang lainnya.
                    Contoh :

                                  Frekuensi















 

                                                                                                                                                                                 Nilai







       2. Pertemuan kedua.
           a. Kegiatan Awal.
               Tanya jawab tentang materi pelajaran yang lalu.
           b. Kegiatan Inti.
               Guru menerangkan contoh terapan Grafik.
               Dari 80 buah pipa setelah diteliti diameternya di dapat data – data sebagai berikut :
                                                                                      
                                                 Diameter (mm)                     Frekuensi
                                             11,57                                                          5
                                             11,98                                                          9
                                             11,99                                      19
                                           12,00                                      25
                                                 12,01                                      18
                                                 12,02                                        4
                      

                 Tentukan :
                 a. Sajikan data tersebut dalam bentuk :
                     Histogram
                     Poligon
                     Penyeleasaian :
                                                                                           
                                                 Diameter (mm)                     Frekuensi
                                             11,57                                                          5
                                             11,98                                                          9
                                             11,99                                      19
                                           12,00                                      25
                                                 12,01                                      18
                                                 12,02                                        4
                      
                       FREKUENSI
                                                                                                                                      Keterangan :
                                                                                                                                      Jika titik tengah dari puncak -
                                                                                                                                      puncak histogram dihubungkan
                                                                                                                                      satu dengan yang lain secara
                                                                                                                                      berurutan maka garis itu dise
                                                                                                                                      but poligon
                                                                                                                                                         Biru    = Histogram
                                                                                                                                                         Merah = Poligon







                                                                                                                                                                                  Diameter
    c. Kegiatan akhir.
               1. Membuat post tes secara tertulis .
               2. Guru dan siswa mengoreksi secara bersama –sama hasil kerja siswa.
               3. Guru mengambil nilai dari hasil kerja siswa tersebut.
               4.Guru memberi materi pada siswa untuk persiapan materi selanjutnya.

E. Alat dan Sumber Belajar
    1. Budiyuwono Nugroho,Drs,1990 ,Pelajaran Statistik untuk SMEA dan Sederajat,BPFE Yogyakarta.
    2. Nurbaya , Dra ,dkk , 1999 , Matematika SMK ,Jakarta : Yudhistira.

G. Penilaian
     1. Teknik             : Penilaian Proses.
     2. Bentuk             : Tanya jawab,kuis,pengamatan
     3. Instrumen        :
                       Soal
1.                               Gambarkan histogram dan poligon dari data berikut.
                                                                                     
                                  Panjang (mm)           Frekuensi
                                798 - 800                                7
                                801 - 803                     38
                                804 - 806                     88
                              807 – 809                    54
                                    810 – 812                    13
                      


 









Mengetahui                                                                                                 Kabanjahe,11 Juli 2011
Kepala SMK N I Kabanjahe                                      Guru Mata Pelajaran





Drs.Adrian Barus                                                         Dra.HENNIWATI
NIP.196407181990031003                                          NIP.196707311995012001






RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( R P P )

Satuan Pendidikan              : SMK N I Kabanjahe
Mata Pelajaran    : Matematika
Kelas / Semester  : XII/ 5,6
Standart Kompetensi          : Menerapkan aturan konsep statistika dalam pemecahan masalah.
Kode Kompetensi                : 10
Kompetensi Dasar               : Menentukan ukuran pemusatan data.
Indikator                               : 1. Pengertian Mean data tunggal.

Alokasi waktu                      :  4  jampel

A. Tujuan Pembelajaran
                 1. Siswa dapat menentukan rata – rata hitung dari sekelompok data.
                 2. Siswa dapat menentukan rata – rata hitung yang mempunyai frekuensi.
                 3. Siswa dapat menentukan rata –rata hitung dari frekuensi dengan rata – rata x.
                                                  
B. Materi Pokok Pembelajaran
                 1. Menghitung Mean data tunggal.
                                                                                       
C. Metode Pembelajaran
     Ceramah,Tanya jawab,diskusi kelompok,tugas individu,demonstrasi dan penemuan

D. Langkah – langkah kegiatan pembelajaran
     1. Pertemuan pertama
         a. Kegiatan awal
             1. Menciptakan lingkungan,salam pembuka
                  Selamat pagi anak – anak?
             2. Pre tes : Siswa menjawab beberapa pertanyaan tentang tabel.
             3. Guru  menuntun para siswa menjumlah.

         b. Kegiatan inti
            1. Bersama siswa membahas kuis yang telah dilakukan
            2. Guru menerangkan rata – rata hitung (Mean).
                Mean ( Rata – rata hitung ),lambangnya x yang dimaksud Mean disini adalah Mean Aritmetika
                atau rata – rata hitung dari kumpulan bilangan adalah jumlah bilangan dibagi banyaknya
                bilangan.
                a. Nilai rata – rata hitung data tunggal dari sekelompok data x , x  ,x ,…,x
                   Nilai rata – ratanya dihitung dari rumus :
                               x   =   x   +  x    + x    +…+ x         atau      x     =      x
                                                          n                                                     n
                 dengan x   = nilai rata – rata hitung disingkat rata – rata.
                              n  = banyak data
                              x  = nilai data ke – i ( i = 1,2,3,…,n)
                             = sigma atau jumlah

                Cotoh :
                1. Diketahui sekumpulan data : 4,4,5,5,6,7,8,9,10,12.
                    Hitunglah nilai rata – ratanya!
                    Jawab :
                    Banyaknya data n = 7 maka nilai rata – ratanya :
                    atau      x     =      x
                                                n                                                    
                                        =   4 + 4 + 5 + 5 + 6 + 7 + 8 + 9 + 10 + 12    =   70   =  7
10                                                                                                                  10
    2. Nilai rata – rata ujian matematika dari 34 siswa adalah 49.Jika nilai Amir digabungkan
        dengan kelompok itu maka nilai rata – rata menjadi 50.
        Berapa nilai ujian yang diperoleh Amir?
        Penyelesaian:
        Nilai rata – rata ujian matematika dari 34 siswa :
                      x    =      x     
                                  n 
                     49   =       x 
                                34
                         x = 49 . 34
                            = 1666
                     Misal nilai rata – rata ujian matematika yang diperoleh si Amir x   , kemudian digabungkan
                     dengan nilai rata – rata dari 34, maka,   x  = x   +     x
                                                                                                                  35
                                                                                    50 = x  + 1666
                                                                                                                    35


 
                                                                                    x  =  84
       2. Pertemuan kedua.
           a. Kegiatan Awal.
               Tanya jawab tentang materi pelajaran yang lalu.
           b. Kegiatan Inti.
               b. Jika kumpulan data x , x  ,x ,…,x
                   Masing – masing mempunyai frekuensi f  , f  , f  , … , f
                   Maka nilai rata – rata hitungnya (Mean) ditentukan dengan rumus :
                   x  = f  x  + f  x  + f  x  +  … + f  x 
                            f   + f   + f   + … + f
                   x  =      f  x
                                 f                                                                        
                   dengan f   = frekuensi data ke – I,yaitu menyatakannya data yang bernilai x
                                f    = n , yaitu banyaknya data secara keseluruhan.

                   Contoh :
                   Diketahui sekumpulan data :
                   4,4,4,4,4,6,6,6,6,9,9,9,9,11,11,11,12,12,12,14
                   Hitung rata – ratanya?



                   Penyelesaian :
                   Nilai rata – ratanya :
                   x  =     f  x
                                 f                                                                        
                          =  5. 4 + 4.6 + 4.9 + 3.11 + 3.12 + 1.14
                              5 + 4 + 4 + 3 + 3 + 1
                      =  20 + 24 + 36 + 33 + 36 + 14
                                           20
                      =  163  = 8,15
                            20
              b. Jika diketahui  :
                  Banyaknya f  mempunyai rata – rata x
                  Banyaknya f  mempunyai rata – rata x
                  Banyaknya f  mempunyai rata – rata x
                  Banyaknya f  mempunyai rata – rata x
                  Maka nilai rata – rata hitung (Mean) dari keseluruhan data ditentukan dengan rumus :
                   x  = f  x  + f  x  + f  x  +  … + f  x 
                            f   + f   + f   + … + f
                   x  =      f  x
                                 f                                                                        

                   contoh :
                   Nilai rata – rata ulangan matematika dari siswa III AP1,III AP2 , III AP3 masing – masing
                   6,7 dan 8.Jumlah siswa kelas III AP1 = 25 orang ,jumlah siswa kelas III AP2 = 30orang dan
                   Jumlah siswa kelas III AP3 adalah 45 orang.
                   Hitunglah nilai rata – rata ulangan matematika untuk kelas III AP1,III AP2 , III AP3
                                      Penyelesaian :
                   Nilai rata – ratanya :
                   x  =     f  x
                                 f                                                                        
                          =  25. 6 + 30.7 + 45.8
                          25 +30 + 45
                      =  150 + 210 + 360
                                     100
                      =  720  = 7,2
                           100
    c. Kegiatan akhir.
               1. Membuat post tes secara tertulis .
               2. Guru dan siswa mengoreksi secara bersama –sama hasil kerja siswa.
               3. Guru mengambil nilai dari hasil kerja siswa tersebut.
               4.Guru memberi materi pada siswa untuk persiapan materi selanjutnya.

E. Alat dan Sumber Belajar
    1. Budiyuwono Nugroho,Drs,1990 ,Pelajaran Statistik untuk SMEA dan Sederajat,BPFE Yogyakarta.
    2. Nurbaya , Dra ,dkk , 1999 , Matematika SMK ,Jakarta : Yudhistira.



G. Penilaian
     1. Teknik             : Penilaian Proses.
     2. Bentuk             : Tanya jawab,kuis,pengamatan
     3. Instrumen        :
                       Soal   : Diketahui data nilai ulangan :
                  
                                               Nilai              Frekuensi
                                               5                                   8
                                               6                         20
                                               7                                   7
                                               8                                   3
                                               9                                   2
                                      Jumlah                      40


 
                         Dari data nilai di atas hitunglah rata – ratanya!









                  



Mengetahui                                                                                                 Kabanjahe,11 Juli 2011
Kepala SMK N I Kabanjahe                                      Guru Mata Pelajaran





Drs.Adrian Barus                                                         Dra.HENNIWATI
NIP.196407181990031003                                          NIP.196707311995012001











Satuan Pendidikan              : SMK N I Kabanjahe
Mata Pelajaran    : Matematika
Kelas / Semester  : XII/ 5,6
Standart Kompetensi          : Menerapkan aturan konsep statistika dalam pemecahan masalah.
Kode Kompetensi                : 10
Kompetensi Dasar               : Menentukan ukuran pemusatan data.
Indikator                               : 1. Pengertian Mean data kelompok.

Alokasi waktu                      :  4  jampel

A. Tujuan Pembelajaran
                 1. Siswa dapat menentukan rata – rata hitung dengan metode biasa.
                 2. Siswa dapat menentukan rata – rata hitung dengan metode simpang rata - rata.
                 3. Siswa dapat menentukan rata –rata hitung dengan metode Coding.
                                                  
B. Materi Pokok Pembelajaran
                 1. Menghitung Mean data kelompok.
                                                                                        
C. Metode Pembelajaran
     Ceramah,Tanya jawab,diskusi kelompok,tugas individu,demonstrasi dan penemuan

D. Langkah – langkah kegiatan pembelajaran
     1. Pertemuan pertama
         a. Kegiatan awal
             1. Menciptakan lingkungan,salam pembuka
                  Selamat pagi anak – anak?
             2. Pre tes : Siswa menjawab beberapa pertanyaan tentang tabel.
             3. Guru  menuntun para siswa menjumlah.

         b. Kegiatan inti
            1. Bersama siswa membahas kuis yang telah dilakukan
            2. Guru menerangkan rata – rata hitung (Mean) data kelompok.
                Untuk menentukan rata – rata hitung dari data kelompok,ada 3 metode yang biasa digunakan
                yaitu metode biasa,metode simpang rata – rata,dan metode Coding.
                a. Metode Biasa.
                    Jika telah terbentuk distribusi frekuensi biasa dengan f   = frekuensi pada interval kelas ke
                    i . x  = titik tengah interval kelas ke – I maka rata – rata hitung (x) ditentukan oleh rumus :





                                                                    
                   Contoh :
               Diberikan data dari hasil pengukuran tinggi badan 50 siswa SMK.Pengukuran dicatat
               Dalam satuan sentimeter,yaitu sebagai berikut:
               173     155     162     147     170    154    155     160    159     149 
               163     165     157     156     161    168    150     147    154     167
               159     153     151     153     162    158    167     158    164     153
               163     156     160     163     166    150    154     160    155     151
               157     146     143     155     163    158    174     144    157     162
               Dari data di atas setelah kita kelompokkan dalam tabel distributif frekuensi maka hasilnya
               seperti di bawah ini.tentukan tinggi rata – rata dari hasil pengukuran dengan metode biasa.
                                                                               
                                   Tinggi (cm)    Titik Tengah (x)   Frekuensi (f)               f . x
                                   140 - 144                   142                                     2                    284
                                   145 - 149                   147                                     4                        588       
                               150 - 154                          152                                 10                         1520
                               155 - 159                          157                                14                         2198      
                                   160 - 164                      162                       12                 1944            
                                165 - 169                         167                        5                    835                     
                                170 - 174                         172                        3                    516         
                                                                                          f = 50               fx=
                                                                                                                                                7885
          Jadi,x = ∑ fx  =  7885

                 x = 157,7

                Cotoh :
                1. Diketahui sekumpulan data : 4,4,5,5,6,7,8,9,10,12.
                    Hitunglah nilai rata – ratanya!
                    Jawab :
                    Banyaknya data n = 7 maka nilai rata – ratanya :
                    atau      x     =      x
                                                n                                                    
                                        =   4 + 4 + 5 + 5 + 6 + 7 + 8 + 9 + 10 + 12    =   70   =  7
11                                                                                                                  10
    2. Nilai rata – rata ujian matematika dari 34 siswa adalah 49.Jika nilai Amir digabungkan
        dengan kelompok itu maka nilai rata – rata menjadi 50.
        Berapa nilai ujian yang diperoleh Amir?
        Penyelesaian:
        Nilai rata – rata ujian matematika dari 34 siswa :
                      x    =      x     
                                  n 
                     49   =       x 
                                34
                         x = 49 . 34
                            = 1666
                     Misal nilai rata – rata ujian matematika yang diperoleh si Amir x   , kemudian digabungkan
                     dengan nilai rata – rata dari 34, maka,   x  = x   +     x
                                                                                                                  35
                                                                                    50 = x  + 1666
                                                                                                                    35


 
                                                                                    x  =  84
       2. Pertemuan kedua.
           a. Kegiatan Awal.
               Tanya jawab tentang materi pelajaran yang lalu.
           b. Kegiatan Inti.
               b. Jika kumpulan data x , x  ,x ,…,x
                   Masing – masing mempunyai frekuensi f  , f  , f  , … , f
                   Maka nilai rata – rata hitungnya (Mean) ditentukan dengan rumus :
                   x  = f  x  + f  x  + f  x  +  … + f  x 
                            f   + f   + f   + … + f
                   x  =      f  x
                                 f                                                                        
                   dengan f   = frekuensi data ke – I,yaitu menyatakannya data yang bernilai x
                                f    = n , yaitu banyaknya data secara keseluruhan.

                   Contoh :
                   Diketahui sekumpulan data :
                   4,4,4,4,4,6,6,6,6,9,9,9,9,11,11,11,12,12,12,14
                   Hitung rata – ratanya?



                   Penyelesaian :
                   Nilai rata – ratanya :
                   x  =     f  x
                                 f                                                                        
                          =  5. 4 + 4.6 + 4.9 + 3.11 + 3.12 + 1.14
                              5 + 4 + 4 + 3 + 3 + 1
                      =  20 + 24 + 36 + 33 + 36 + 14
                                           20
                      =  163  = 8,15
                            20
              b. Jika diketahui  :
                  Banyaknya f  mempunyai rata – rata x
                  Banyaknya f  mempunyai rata – rata x
                  Banyaknya f  mempunyai rata – rata x
                  Banyaknya f  mempunyai rata – rata x
                  Maka nilai rata – rata hitung (Mean) dari keseluruhan data ditentukan dengan rumus :
                   x  = f  x  + f  x  + f  x  +  … + f  x 
                            f   + f   + f   + … + f
                   x  =      f  x
                                 f                                                                        

                   contoh :
                   Nilai rata – rata ulangan matematika dari siswa III AP1,III AP2 , III AP3 masing – masing
                   6,7 dan 8.Jumlah siswa kelas III AP1 = 25 orang ,jumlah siswa kelas III AP2 = 30orang dan
                   Jumlah siswa kelas III AP3 adalah 45 orang.
                   Hitunglah nilai rata – rata ulangan matematika untuk kelas III AP1,III AP2 , III AP3
                                      Penyelesaian :
                   Nilai rata – ratanya :
                   x  =     f  x
                                 f                                                                        
                          =  25. 6 + 30.7 + 45.8
                          25 +30 + 45
                      =  150 + 210 + 360
                                     100
                      =  720  = 7,2
                           100
    c. Kegiatan akhir.
               1. Membuat post tes secara tertulis .
               2. Guru dan siswa mengoreksi secara bersama –sama hasil kerja siswa.
               3. Guru mengambil nilai dari hasil kerja siswa tersebut.
               4.Guru memberi materi pada siswa untuk persiapan materi selanjutnya.

E. Alat dan Sumber Belajar
    1. Budiyuwono Nugroho,Drs,1990 ,Pelajaran Statistik untuk SMEA dan Sederajat,BPFE Yogyakarta.
    2. Nurbaya , Dra ,dkk , 1999 , Matematika SMK ,Jakarta : Yudhistira.



G. Penilaian
     1. Teknik             : Penilaian Proses.
     2. Bentuk             : Tanya jawab,kuis,pengamatan
     3. Instrumen        :
                       Soal   : Diketahui data nilai ulangan :
                  
                                               Nilai              Frekuensi
                                               5                                   8
                                               6                         20
                                               7                                   7
                                               8                                   3
                                               9                                   2
                                      Jumlah                      40


 
                         Dari data nilai di atas hitunglah rata – ratanya!


               



Mengetahui                                                                                                 Kabanjahe,11 Juli 2011
Kepala SMK N I Kabanjahe                                      Guru Mata Pelajaran





Drs.Adrian Barus                                                         Dra.HENNIWATI
NIP.196407181990031003                                          NIP.196707311995012001

Free bitcoin here